Berita Terbaru

Diberdayakan oleh Blogger.
Membanggakan! Pertama Kali Polri Ikuti Even Dunia, World Polici And Fire Games di Birmingham Alabama USA

By On Senin, Juni 30, 2025


JAKARTA, DudukPerkara.News – Dalam momen Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025 ini, untuk pertama kalinya, Polri mewakili Indonesia turut ambil bagian dalam event Word Police And Fire Games (WPFG) Tahun 2025, yang ditandai dengan penyerahan Bendera Kontingen oleh Kapolri kepada Ketua Kontingen Polri, Karowatpers SSDM Polri, Brigjen Pol Budhi Herdi Susianto.

Diketahui, Polri mengirimkan kontingen sebanyak 97 peserta, yang terdiri dari delapan cabang olahraga, yaitu bola voli, bola basket, renang, atletik, golf, sepeda, judo, dan taekwondo.

Kegiatan WPFG 2025 ini digelar mulai 27 Juni hingga 6 Juli 2025 di Birmingham, Alabama, Amerika Serikat.

Ajang ini merupakan kompetisi dua tahunan berskala internasional yang diikuti oleh para penegak hukum dan petugas pemadam kebakaran dari seluruh dunia, baik yang masih aktif maupun yang telah pensiun.

Pada edisi tahun ini, yakni yang ke-22, WPFG diikuti oleh lebih dari 8.500 peserta, dari 70 negara, dengan memperebutkan 1.600 medali, yang menjadikannya salah satu ajang multiolahraga terbesar di dunia setelah Olimpiade dan Asian Games. 

Para peserta yang akan berkompetisi lebih dari 60 cabang olahraga, mulai dari cabang populer seperti renang, atletik, dan bola basket, hingga cabang khas profesi seperti Firefighter Challenge, Toughest Competitor Alive, K-9 Biathlon, hingga berbagai nomor menembak dan bela diri.

Pembukaan digelar pada Jumat, 27 Juni 2025, waktu setempat, oleh Randall Woodfin, Walikota Alabama dengan upacara yang sangat meriah dan terbuka untuk publik, ditandai dengan penyalaan Obor oleh Kepala Kepolisian Birmingham, Chief Michael Pickett yang menerima penyerahan obor dari Chief Corey Moon (Birmingham Fire Dept), di Legacy Arena, Birmingham, USA.

Sebelum upacara berlangsung, para atlet dan official dari seluruh cabor melaksanakan registrasi terlebih dahulu.

Keikutsertaan ini merupakan sebuah bentuk komitmen Polri dalam membangun prestasi serta menjalin solidaritas internasional dengan sesama anggota kepolisian dari berbagai negara.

Lebih dari sekedar ajang pencapaian prestasi, WPFG juga bertujuan mempererat hubungan antar penegak hukum dan pemadam kebakaran di seluruh dunia.

Melalui kompetisi dan interaksi sosial selama penyelenggaraan, acara ini menjadi wadah penting bagi pertukaran pengalaman, peningkatan kapasitas profesional, serta penguatan nilai solidaritas dan kerja sama lintas negara. 

WPFG 2025 bukan hanya tentang kompetisi semata, melainkan juga tentang penghormatan kepada para pahlawan dalam kehidupan nyata anggota Kepolisian.

Keikutsertaan Indonesia pun menjadi bentuk kontribusi aktif dalam memperkuat kerja sama internasional melalui semangat sportivitas dan dedikasi. (*/red)

Gubernur Andra Soni Harap Kejurnas Olahraga di Banten Jadi Pemacu Semangat dan Prestasi Atlet

By On Minggu, Juni 22, 2025


TANGERANG, DudukPerkara.Com – Penyelenggaraan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) olahraga di Provinsi Banten diharapkan memacu semangat, kerja sama dan prestasi atlet-atlet di Provinsi Banten.

Demikian disampaikan Gubernur Banten, Andra Soni dalam sambutannya pada pembukaan Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur ke-19, di Tangerang City Sport Climbing Center, Kota Tangerang, Jumat, 20 Juni 2025.

Andra Soni meyakini pelaksanaan Kejurnas tersebut membawa dampak positif dalam peningkatan prestasi nasional maupun internasional.

Selain itu, kata dia, membawa dampak positif pada pengembangan dan penguatan ekosistem olahraga prestasi di Indonesia. 

Andra Soni berharap, Kejurnas tersebut dapat memacu semangat kebersamaan dan memacu prestasi para atlet, serta meningkatkan prestasi olah raga panjat tebing di Provinsi Banten.

“Dari ajang ini semoga melahirkan atlet-atlet tangguh, yang dapat berprestasi pada ajang yang lebih tinggi, seperti Sea Games, Asian Games, bahkan Olimpiade,” ujar Andra Soni. 

Andra Soni juga mengatakan, Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur ke-19, pelaksanaannya  harus sukses di Banten. Pasalnya, kata dia, sebuah kejuaraan nasional, bukan hanya sebagai ajang pembuktian prestasi para atlet, namun sekaligus sebagai ajang mempromosikan sektor pariwisata melalui sport tourism.

“Ini menyiratkan pentingnya kolaborasi dan kerja sama lintas sektor untuk mewujidkan even nasional ini berjalan dengan sukses,” pungkasnya. 

Sementara itu, Ketua Pelaksana Kejurnas Panjat Tebing, Frediyanto mengatakan, kejuaraan tersebut diikuti sebanyak 375 peserta yang berasal dari 26 Provinsi di Indonesia, di antaranya Provinsi Aceh, Bali, Banten, Bengkulu, Daerah Istimewa Yogyakarta, Daerah Khusus Jakarta, Jambi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kepulauan Bangka Belitung.

Kemudian, Kepulauan Riau, Lampung, Maluku, Maluku Utara, Nusantara Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, dan yang terakhir Sumatera Utara.

Kegiatan itu dimulai sejak tanggal 18 sampai dengan tanggal 23 Juni 2025.

Wakil Ketua Umum Federasi Panjang Tebing Indonesia (FPTI), Irjen Pol Heri Heriawan menambahkan, minat generasi muda terhadap olahraga panjat tebing saat ini sangat tinggi.

“Ini harus kita syukuri,” ujarnya.

Menurutnya, Kejurnas bukan hanya sekedar lomba memperebutkan medali, tetapi bagaimana menanamkan, membuat para atlet mengikuti proses yang besar untuk mencetak generasi atlet panjat tebing pada masa depan.

“Di sini kita bisa melihat karakter, daya juang, kesiapan atlet muda kita untuk mendapatkan bibit baru dan bagus,” pungkasnya.

Diketahui, pembukaan Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur ke-19 dilaksanakan oleh Wakil Ketua FPTI, Irjen Pol Heri Heriawan. 

Pembukaan ditandai pemukulan bedug oleh Heri Heriawan bersama-sama dengan Gubernur Banten Andra Soni disaksikan Walikota Tangerang Sachrudin, Asisten Deputi Sentra Pembinaan Olahraga Prestasi Muhammad Aziz Arianto dan Ketua Komite Olah Raga Indonesia (Koni) Provinsi Banten Edi Ariadi. (*/red)

Kejurkot Catur Tingkat SD dan SMP, Pemprov Banten Apresiasi Percasi Kota Cilegon

By On Minggu, Juni 15, 2025


CILEGON, DudukPerkara.News – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Banten, Ahmad Syaukani memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kota Cilegon dalam menyelenggarakan Kejuaraan Kota (Kejurkot) Catur tingkat SD dan SMP se-Kota Cilegon.

Kegiatan ini digelar di Lobi Utama Ramayana Cilegon, Sabtu, 14 Juni 2025, dan diikuti oleh 150 peserta pelajar dari berbagai SD dan SMP.

Ahmad Syaukani yang hadir mewakili Wakil Gubernur (Wagub) Banten, Achmad Dimyati Natakusumah dalam sambutannya menilai turnamen tersebut sebagai langkah strategis untuk menjaring dan membina bibit unggul calon atlet Catur di tingkat pelajar.

“Catur ini adalah olahraga yang sangat baik bagi pelajar karena mampu mengasah daya pikir, konsentrasi, dan strategi. Kami mengapresiasi Percasi Kota Cilegon yang sudah membuka ruang kompetisi dan pembinaan sejak dini,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten berkomitmen untuk terus mendukung para atlet muda, baik dari sisi pembinaan maupun fasilitas kejuaraan.

Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya bermanfaat dalam hal prestasi non-akademik, tetapi juga menjadi nilai tambah bagi siswa dalam seleksi masuk sekolah melalui jalur prestasi.

“Turnamen seperti ini sangat bermanfaat. Selain memupuk prestasi, sertifikatnya bisa digunakan untuk memudahkan siswa masuk sekolah melalui jalur prestasi di Provinsi Banten,” ujarnya.

Syaukani mengatakan, turnamen ini menjadi bukti bahwa catur bukan sekadar permainan, tetapi juga arena pembinaan karakter, prestasi, dan persahabatan.

“Dengan sinergi antara Percasi dan pemerintah, diharapkan lahir atlet-atlet tangguh yang bisa membawa nama baik Banten di kancah nasional bahkan internasional,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Percasi Kota Cilegon, Hasan Saidan menjelaskan, turnamen yang digelar sehari penuh itu mempertandingkan 150 peserta dari kalangan pelajar SD dan SMP.

Menurutnya, animo peserta sangat tinggi hingga pendaftaran terpaksa dibatasi.

“Alhamdulillah, antusiasme pecatur muda luar biasa. Pendaftaran kami batasi agar pelaksanaan bisa optimal. Kalau tidak dibatasi, peserta bisa membludak,” ucapnya.

Hasan menambahkan, ajang ini juga menjadi seleksi awal untuk menjaring atlet-atlet Catur muda terbaik Kota Cilegon yang nantinya akan diikutsertakan dalam kejuaraan tingkat Provinsi Banten bulan depan di Kota Serang.

“Juara satu, dua, dan tiga akan mendapatkan uang pembinaan. Selain itu, mereka juga akan kami kirimkan ke ajang Provinsi. Kami ingin membuka ruang lebih luas bagi pecinta Catur junior untuk bergabung dalam kepengurusan dan pembinaan Percasi,” pungkas Hasan. (*/red)

Jaring Bibit Unggul, Bupati Ratu Zakiyah Buka Pelaksanaan OSN, O2SN, dan FLS3N Tingkat SD

By On Minggu, Juni 15, 2025


SERANG, DudukPerkara.News – Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah membuka pelaksanaan Olimpiade Sains Nasional (OSN), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), dan Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) jenjang Sekolah Dasar (SD) tingkat Kabupaten Serang Tahun 2025, di Aula Global Indonesia School, Kecamatan Kramatwatu, Sabtu, 14 Juni 2025.

“Hari ini adalah hari yang sangat istimewa. Kalian semua adalah putra-putri terbaik Kabupaten Serang yang telah melewati seleksi di tingkat sekolah masing-masing. Kalian adalah bibit-bibit unggul yang akan menjadi calon pemimpin bangsa di masa depan,” ujar Ratu Zakiyah mengawali sambutannya.

Ratu Zakiyah mengatakan, pelaksanaan OSN, O2SN, dan FLS3N bukan hanya ajang perlombaan untuk mencari siapa yang terbaik. Akan tetapi, lebih dari itu, kegiatan ini adalah wadah untuk mengembangkan potensi diri siswa secara menyeluruh.

“Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk mengembangkan minat dan bakat siswa di bidang sains, olahraga, seni, dan sastra sejak dini, serta meningkatkan kreativitas, daya nalar, dan kemampuan berpikir kritis peserta didik,” ujarnya.

Ratu Zakiyah berharap, OSN, O2SN, dan FLS3N dapat memupuk sportivitas, kerja sama tim, dan semangat kompetisi yang sehat, sekaligus menjaring bibit-bibit unggul yang nantinya akan mewakili Kabupaten Serang di tingkat Provinsi dan Nasional.

“Pada akhirnya, kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter generasi muda yang berintegritas, mandiri, dan berdaya saing tinggi, selaras dengan visi kita bersama terwujudnya Kabupaten Serang Bahagia,” terangnya.

Ratu Zakiyah juga berharap, agar para siswa dapat belajar, berkompetisi secara sehat, dan menjalin persahabatan. Karenanya, kalah atau menang adalah hal biasa dalam setiap perlombaan.

“Yang terpenting adalah semangat juang, usaha maksimal, dan pengalaman berharga yang kalian dapatkan. Jadikan ajang ini sebagai motivasi untuk terus belajar, berlatih, dan berkarya demi terwujudnya Kabupaten Serang yang bahagia,” ungkapnya.

Turut hadir, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang Eeng Kosasih, Kepala Bidang (Kabid) SD Dindikbud Janjusi, Camat Kramatwatu Sri Rahayu Basukiwati, Kepala Bank Bjb Cabang Banten Ujang Aef Saefullah, dan Jajaran GIS.

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang, Eeng Kosasih mengatakan, kegiatan ini dikemas dalam lomba-lomba kompetisi yang terdiri dari tiga jenis lomba, yakni OSN, O2SN, dan FLS3N.

“Ini adalah hasil pembinaan yang dilakukan setiap tahunnya oleh satuan pendidikan yang ada di kecamatan. Pemenang tingkat kecamatan itu dilombakan di tingkat Kabupaten Serang di tiga jenjang tadi,” ujarnya.

Eeng menambahkan, hasil terbaik dari kegiatan di tingkat Kabupaten Serang saat ini akan didorong untuk mengikuti kompetisi di tingkat Provinsi Banten.

“Mudah-mudahan sampai tingkat nasional dan internasional. Mohon doanya kepada masyarakat dan teman-teman semua agar nanti Kabupaten Serang mendapatkan hasil yang maksimal,” pungkasnya. (*/red)

Wagub Dimyati Sebut Catur Positif dalam Membentuk Karakter Anak

By On Senin, Mei 26, 2025


TANGERANG, DudukPerkara.News – Wakil Gubernur (Wagub) Banten, Achmad Dimyati Natakusumah mengatakan, catur positif dalam membentuk karakter anak sejak dini.

Dia pun memberikan apresiasi kepada anak-anak yang turut berpartisipasi dalam Kejuaraan Catur Bupati Tangerang Cup 2025.

“Saya merasa bangga dan bahagia melihat begitu banyak pecatur cilik yang ikut serta, Ini luar biasa. Mereka bukan hanya bermain, tapi juga belajar berpikir, bersabar, dan bertanggung jawab,” kata Dimyati saat memberikan sambutan di Gedung Serba Guna (GSG) Pusat Pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Tangerang, Tigaraksa, Minggu, 25 Mei 2025.

Dia menilai, catur merupakan permainan edukatif yang bisa memberikan dampak besar dalam perkembangan mental anak.

Menurutnya, melalui catur, anak-anak diajarkan untuk merancang strategi, menganalisis situasi, serta mempertimbangkan konsekuensi dari setiap langkah yang diambil.

“Catur melatih konsentrasi dan kesabaran. Ini sangat penting untuk anak-anak. Mereka jadi terbiasa berpikir sebelum bertindak, dan memahami bahwa setiap keputusan memiliki dampak,” ujarnya.

Dimyati juga menyoroti dampak emosional positif dari permainan ini. Ia menyebut, kemenangan dalam catur bisa menumbuhkan rasa percaya diri anak.

“Ketika mereka bisa menyelesaikan permainan dengan baik atau bahkan menang, itu memberi mereka rasa bangga dan memotivasi untuk terus belajar, baik dalam permainan maupun dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya.

Dimyati pun menyatakan komitmennya untuk mendukung kegiatan serupa di masa depan.

Ia berharap, lebih banyak anak-anak Banten yang mencintai catur dan menjadikannya sebagai bagian dari proses tumbuh kembang mereka.

Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid dalam kesempatan yang sama berharap kejuaraan ini dapat digelar rutin setiap tahun sebagai bagian dari pembinaan olahraga dan mental generasi muda.

“Olahraga seperti catur bukan hanya soal kompetisi, tetapi juga pendidikan karakter. Harus terus kita dorong agar masyarakat, terutama anak-anak, bisa merasakan manfaatnya,” ujar Maesyal.

Diketahui, turnamen yang digelar oleh Percasi Kabupaten Tangerang itu diikuti oleh 401 peserta dari 17 kategori usia, baik junior maupun senior, dengan sistem pertandingan Swiss. (*/red)

Hadiri Pembukaan Kajati Banten Cup Taekwondo 2025, Gubernur Andra Soni Ingatkan Jaga Sportifitas

By On Minggu, Mei 25, 2025

Gubernur Banten, Andra Soni saat menghadiri pembukaan Kajati Banten Cup Taekwondo Championship 2025 Nasional Grade-C, di Indomilk Arena Stadium, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Sabtu, 24 Mei 2025. 

TANGERANG, DudukPerkara.Com – Dalam mengikuti kejuaraan pada kompetisi, sportivitas dan kebersamaan menjadi hal yang harus dikedepankan.

Hal itu disampaikan Gubernur Banten, Andra Soni saat menghadiri pembukaan Kajati Banten Cup Taekwondo Championship 2025 Nasional Grade-C, di Indomilk Arena Stadium, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Sabtu, 24 Mei 2025.

Menurutnya, melalui kompetisi, dapat mencetak atlet-atlet berprestasi ke depannya

“Jaga semangat sportivitas dan fairplay selama bertanding pada kejuaraan ini,” ujarnya.

“Saya sampaikan bahwa olahraga sebagai penunjang untuk bisa kita melaksanakan pembangunan dengan baik,” imbuhnya.

Andra Soni berharap kompetisi itu dapat mencetak atlet-atlet berprestasi ke depannya.

“Saya harap dapat menghasilkan atlet-atlet berprestasi ke depannya,” ujarnya.

Andra Soni juga mengapresiasi kepada Kejati Banten yang telah menyelenggarakan kejuaraan Taekwondo. Terlebih kegiatan tersebut itu mendapat antusias dari para peserta.

“Sekali lagi saya sampaikan terima kasih kepada Kejati Banten yang telah menyelenggarakan Taekwondo Kajati Cup Tahun 2025,” ucapnya.

Andra Soni juga menyampaikan, Pemprov Banten akan selalu mendukung event-event keolahragaan, sebagai upaya mendorong dan meningkatkan atlet-atlet berprestasi ke depannya.

“Segala niat, daya dan upaya dalam meramaikan serta menyemarakkan kegiatan olaharaga, kami pasti akan dukung,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Banten, Siswanto mengatakan, kegiatan itu diikuti sekitar 920 atlet Taekwondo yang akan bertanding di Kejuaraan Taekwondo Kejati Cup Taekwondo Championship 2025.

“Yang mengikuti ini tidak hanya club taekwondo di Banten, tapi ada dari Bogor dan daerah lain,” ujarnya.

Dia berharap, kompetisi ini tidak hanya menguji kemampuan dan teknik para atlet, namun mampu menjadi wadah dalam pembentukan karakter semangat bagi generasi muda dengan menanamkan nilai-nilai kemajuan.

“Tetap junjung tinggi sportivitas dan etika berolahraga,” pungkasnya. (*/red)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *